Banyuasin- Mataelangindonesia.com,- Berawal dari salah satu warga yang menginformasikan ke awak media bawah di wilayah tempat tinggal nya ada RT. yang tidak memiliki warga, Mendapat informasi tersebut awak media langsung melakukan investigasi ke wilayah tersebut yang berada di kecamatan talang kelapa, kelurahan tanah mas tepat nya di RT. 11.
Ketika sampai di lokasi awak media langsung menjumpai salah satu warga(tidak mau disebutkan namanya) kebetulan mengenal ketua RT. 22 tersebut yang tinggal di RT. 11
” Iya saya tau RT. 22 itu tidak ada warga nya om dan dio tinggal di RT. 11 dulu Bae waktu masih RT. 46 warga nyo Bae dikit” ketus nya.
Untuk menjawab rasa penasaran apa yang diinformasikan warga tersebut, awak media langsung mendatangi rumah ketua Rt. 22 tersebut Bapak Zainudin, dan ketua RT. tersebut langsung menjelaskan
” Memang benar pak pada tahun 2016 warga saya RT. 46 ada 8 kartu keluarga ” ungkap nya.
Tidak hanya disitu ketua RT. Juga menjelaskan
” Sekarang ini bukan lagi RT. 46 tapi sudah jadi RT. 22 dengan total warga 0 KK, tugas saya pun diperintahkan pak lurah dan pak camat hanya untuk menjaga perbatasan wilayah biar idak masuk wilayah kota madya Palembang ” Tambahpak RT.
Setelah meminta konfirmasi ke ketua RT. 22 awak media langsung mendatangi kelurahan sekitar pukul 14.05 Wib tanggal 10 Februari 2023 tetapi tidak bertemu dengan pak lurah Haidir S.sos hanya bertemu dengan staf kelurahan yang sedang bermain gaple di depan pintu masuk.
13 Februari 2023 awak media meminta konfirmasi kecamatan sekitar pukul 13.15 wib dan berjumpa dengan pak Salinan, S.Sos, MM selaku camat talang kelapa, mengatakan
” Untuk RT. 22 tersebut saya belum belum bertemu dengan pak lurah dan RT-RT nya untuk dievaluasi, terkait fungsi RT. 22 untuk sekarang memang benar fungsinya untuk menjaga wilayah perbatasan antara Palembang dan Banyuasin agar wilayah tersebut tidak masuk ke kota Palembang seperti yang sudah-sudah” papar camat
Di tempat yang berbeda, Lurah tanah mas Haidir S.sos tidak merespon pesan WhatsApp dari awak media sampai berita ini diterbitkan.(Adi)