Batang – Jateng |mataelangindonesia.com,- Bertempat Didesa Satriyan, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Setelah kemarin bermasalah dengan penarikan biaya program PTSL, kini kembali terbongkar dengan adanya dugaan kuat aliran dana dari galian C yang ada didesanya yakni Desa Satriyan. Bukan hanya licik saja, sungguh parah sekali prilaku Kepada Desa (Kades) Satriyan, bukannya memikirkan dampak buruknya akibat dari Galian C yang dapat menyebabkan rusaknya alam dan lingkungan. Ini malah terkesan seperti pembiaran atau mendukung. Mungkin yang ada dipikirannya yang penting mendapatkan cuan gede.
” Saat Dikonfirmasi Media Jurnal Polri disela-sela santainya, warga setempat desa Satriyan, yang juga sebagai pekerja Galian C tersebut mengungkapkan, ” Bahwasanya beliau sudah ikut bekerja di lokasi penambangan Galian C ini, kurang lebih 3 (tiga) tahunan. Bukan hanya dia saja, bahkan banyak warga setempat yang ikut bekerja di lokasi Galian C yang ada didesanya yakni Desa Satriyan, hampir kurang lebih 50% warga setempat yang ikut bekerja dan juga memberikan pemasukan untuk Pemerintah Desa (Pemdes) ,” Pungkasnya.
Hal senada juga diungkapkan (B) selaku koordinator Galian C dan penanggung jawab dilapangan, bahwasanya memang bener adanya bahwa ada atensi atau uang setiap bulan yang diberikan ke Desa dari pihak Galian C. Bahkan kadang untuk acara pengajian atau acara hiburan tanggapan wayang saja, pihak desa juga meminta dana ke pihak pelaku Galian C,” Paparnya.
Sementara Kades Satriyan, Kecamatan Tersono, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon WhatsApp terkait Galian C, dirinya mengelak atau tidak mau mengaku, kalau adanya aliran dana dari pelaku Galian C, yang masuk kedesa Satriyan.
Rohadi juga mengatakan kalau Galian C itu sudah lama, sebelum dirinya menjadi Kades Satriyan, Kecamatan Tersono, ” Dalih liciknya.. Bersambung
