WhatsApp Image 2025-05-03 at 20.26.11

TERNATE, 3 Mei 2025, mediamataelangindonesia.com — Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku Utara mencatat kenaikan Nilai Tukar Petani (NTP) di wilayah tersebut pada April 2025. NTP Maluku Utara tercatat sebesar 106,50, naik 0,53 persen dibandingkan Maret 2025 yang berada di angka 105,94.

“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini, “Kepala BPS Provinsi Maluku Utara, Simon Sapary, menjelaskan bahwa kenaikan NTP bulan April ditopang oleh kinerja positif dari empat subsektor pertanian. Kenaikan tertinggi terjadi pada subsektor perikanan sebesar 1,32 persen, disusul subsektor tanaman hortikultura naik 0,58 persen, dan perkebunan rakyat naik 0,53 persen. Sementara subsektor tanaman pangan juga ikut menyumbang kenaikan sebesar 0,23 persen.

“Namun demikian, satu-satunya subsektor yang mengalami penurunan adalah peternakan, dengan penurunan sebesar 0,42 persen,” kata Simon, Sabtu (3/5/2025).

Di kawasan Indonesia Timur, Maluku Utara menjadi salah satu dari enam provinsi yang mencatat kenaikan NTP pada April 2025. Kenaikan tertinggi terjadi di Papua Tengah sebesar 0,63 persen, disusul Papua Barat Daya sebesar 0,62 persen, dan Maluku Utara di posisi ketiga dengan 0,53 persen.

Sebaliknya, delapan provinsi lainnya mengalami penurunan NTP, dengan penurunan terbesar terjadi di Sulawesi Barat sebesar 3,42 persen. Disusul Gorontalo turun 2,62 persen dan Sulawesi Tengah 2,23 persen. “Secara nasional, NTP tercatat menurun sebesar 2,15 persen,” ujar Simon.

BPS juga mencatat adanya peningkatan pada Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) Maluku Utara. Dari 124,67 di bulan Maret 2025 naik menjadi 125,86 di April, atau meningkat 0,95 persen.

Selain itu, Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Maluku Utara juga menunjukkan tren positif. NTUP bulan April tercatat sebesar 113,33, naik 1,37 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 111,80.

Kenaikan ini mencerminkan membaiknya daya beli dan kesejahteraan petani di Maluku Utara, khususnya di subsektor-sektor unggulan seperti perikanan dan hortikultura. BPS berharap tren ini dapat terus dipertahankan guna mendorong perekonomian daerah.

(Red/YS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *