Oktober 22, 2024

 

Mataelangindonesia.com – Palembang Sumsel, Puluhan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di Mapolda Sumatera Selatan terkait kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)

Sebelum pendemo datang, Kapolda Sumsel Irjen A.Rachmad Wibowo SIK di dampingi beberapa pejabat utama (PJU) Polda Sumsel telah menanti dan menyambut kedatangan pendemo di tangga Mapolda. Jumat (3/11).

“Silakan masuk Adik-adik buka pintu gerbang jangan di tutup silakan masuk kita berdiskusi diruangan, silakan sampaikan tuntutannya,” ujar Kapolda.

Kapolda minta kepada petugas, buka pintu silakan adik adik masuk, jangan di halangi mereka adik-adik kita, anggap anak anak saya, kita berdiskusi di dalam, petugas silakan minggir, tegas jenderal bintang dua tersebut.

Namun saat pintu gerbang di buka dan petugas (Polri) minggir, pendemo tidak mau masuk dengan alasan mau orasi dan mau berdiskusi di luar saja, walaupun beberapa PJU dan perwira Polda Sumsel mempersilakan masuk, mereka tetap tidak mau masuk.

Padahal beberapa hari yang lalu pendemo yang sama melakukan aksi di Mapolda minta audensi namun karena Kapolda ada agenda yang lain tidak jadi berdiskusi.

Kapolda Sumsel mempersilakan adik adik mahasiswa masuk dan mengajak berdiskusi diruangan, pendemo agak terkejut dan terkesan takut bahkan sempat terdengar jangan masuk nanti di jebak.

“Silakan masuk dan kita berdiskusi diruangan biar adik adik gak kepanasan dilapangan, kita telah siapkan ruangan, saya jamin aman dan tidak ada tindakan apa-apa tidak ada jebakan,” ujar Irjen Pol Rachmad.

Kalian saya anggap adik adik dan anak saya, jadi kita diskusi dengan baik kalau sudah di dalam nanti saya jelaskan dan paparkan terkait karhutla, namun pendemo tetap menolak dan tetap melakukan orasi walaupun pintu gerbang telah di buka dan petugas minggir.

Setelah orasi sekitar satu jam akhirnya pendemo masuk halaman Mapolda, namun tidak mau tetap menolak ajakan kapolda meskipun ditawarkan beberapa kali berdiskusi diruangan.

Akhir diskusi tetap di lakukan, Irjen Pol Rachmad tetap duduk di gedung utama Mapolda dan para mahasiswa di lapangan, dalam diskusi sempat beberapa kali perdebatan namun akhirnya para pendemo menyerahkan tuntutannya yang di terima langsung Kapolda.

“Kapolda Irjen A.Rachmad Wibowo SIK mengatakan, semua melihat tadi saya tawarkan masuk tapi sayang mereka tidak mau masuk kedalam untuk berdiskusi padahal kalau mereka mau media juga bisa menyaksikan.” jelas Kapolda

Banyak langkah-langkah yang sudah dilakukan Pemprov Sumsel dan kita lakukan, termasuk stakeholder dan masyarakat maupun swasta tapi sayang mereka tidak mau masuk, tidak apa mereka tetap adik adik saya tercinta, Semoga mereka semua menjadi pemimpin di masa yang akan datang. Tutup mantan Kapolda Jambi. Diakhiri dengan foto bersama. (Adi Simba)

Editor : Aslam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *