Mediamataelangindonesia.com-Wilayah Pulau Weh
Sabang, 12 Agustus 2025 – Keluarga pasien mendesak Wali Kota Sabang ZULKIFLI H. ADAM dan DPRK Sabang untuk menjadikan RSUD Sabang sebagai fasilitas pelayanan kesehatan yang nyaman dan layak bagi masyarakat Pulau Weh.
T. BAYU, salah seorang keluarga pasien, mengaku awalnya menyambut gembira terpilihnya ZULKIFLI H. ADAM sebagai Wali Kota Sabang. Namun, rasa bangga itu berubah menjadi kekecewaan setelah keluarganya mengalami langsung kondisi pelayanan di rumah sakit tersebut.
“Langsung dari IGD bilang ada kamar, tapi AC-nya rusak. Banyak AC di kelas 2 sudah tidak berfungsi dan rata-rata tidak bisa diperbaiki lagi. Jalan satu-satunya adalah mengganti baru agar kenyamanan pasien terjamin,” ungkapnya.
Selain fasilitas, T. BAYU juga menyoroti kesejahteraan tenaga perawat. Menurutnya, banyak perawat telah mengabdi lebih dari lima tahun, sebagian sudah berusia paruh baya, dan tetap bekerja dengan dedikasi tinggi meski gaji tidak sebanding dengan beban kerja.
“Kami mohon Wali Kota Sabang tidak hanya mendinginkan ruangan, tetapi juga menyejukkan hati para perawat, apalagi saat bulan muda. Masih ada waktu sebelum 20 Agustus 2025 untuk mengusulkan perekrutan PPPK atau pegawai paruh waktu ke pusat, serta melakukan pengadaan AC melalui perubahan anggaran,” tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Direktur RSUD Kota Sabang, dr. CUT MEUTIA AISYWANI, Sp.A, saat dihubungi Media Mei Sabang melalui pesan WhatsApp, Menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan fasilitas rumah sakit, termasuk pengadaan AC
“Pengadaannya sedang diusahakan,Walaupun belum sepenuhnya bisa teratasi dalam waktu dekat, namun permohonan penambahannya sudah kami masukkan. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Mudah-mudahan segera bisa kami realisasikan walaupun hanya beberapa unit. Mohon maaf bila kami belum bisa memenuhi semua kebutuhan karena dari usulan kami, hanya sebagian kecil yang dapat direalisasikan dalam waktu dekat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa kritik, saran, dan masukan dari masyarakat merupakan hal wajar demi meningkatkan pelayanan. “Support serta dukungan dari pemerintah juga sangat kami harapkan, baik untuk saat ini maupun ke depannya,” tutupnya.
Desakan keluarga pasien dan respons pihak rumah sakit ini diharapkan menjadi perhatian serius pemerintah daerah agar pelayanan kesehatan di RSUD Sabang benar-benar memenuhi standar kenyamanan, kelayakan, dan kemanusiaan—baik bagi pasien maupun tenaga medis.
Laporan: Media Mei Sabang( Eric Karno)
Sumber: T. Bayu & Dr. Cut Meutia Aisywani, Sp.A